Gaji TKI di Qatar Bikin Melongo! Nominalnya Fantastis?

Jakarta, mediaseruni.co.id – Qatar, negara kaya minyak di Timur Tengah, terus menjadi magnet bagi para pekerja migran Indonesia (PMI). Iming-iming gaji besar dan bebas pajak menjadi daya pikat utama. Namun, seberapa besar sebenarnya gaji yang bisa didapatkan TKI di Qatar? Dan apa saja yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan bekerja di sana?

Qatar memang menawarkan potensi penghasilan yang menggiurkan. Menteri P2MI, Abdul Kadir Karding, bahkan menyebutkan bahwa gaji minimal PMI di Qatar bisa mencapai Rp20 juta per bulan. Angka ini tentu sangat menarik, terutama bagi mereka yang mencari peluang untuk meningkatkan taraf hidup.

Gaji Minimum dan Sektor Informal

Sejak tahun 2020, pemerintah Qatar telah menetapkan upah minimum sebesar 1.000 riyal Qatar (QAR) atau sekitar Rp4,6 juta per bulan. Selain itu, pekerja biasanya menerima tunjangan akomodasi sebesar 500 riyal dan uang makan 300 riyal per bulan. Dengan demikian, penghasilan minimal yang bisa didapatkan adalah sekitar 1.800 riyal atau sekitar Rp8,3 juta per bulan.

Gaji minimum ini umumnya berlaku untuk pekerja yang belum memiliki pengalaman internasional dan bekerja di sektor informal. Banyak TKI di Qatar bekerja sebagai sopir pribadi, teknisi, perawat, dan asisten rumah tangga.

Variasi Gaji Berdasarkan Profesi

Namun, perlu diingat bahwa gaji TKI di Qatar sangat bervariasi, tergantung pada bidang pekerjaan dan kualifikasi. Berikut adalah gambaran rata-rata gaji per bulan untuk beberapa profesi populer di kalangan TKI:

• Asisten Rumah Tangga: Sekitar 6.000 QAR (Rp25 juta)
• Pelayan/Resepsionis: 5.000 – 9.000 QAR (Rp21 – 38 juta)
• Teknisi & Mekanik: 8.000 – 15.000 QAR (Rp34 – 64 juta)
• Insinyur & Arsitek: 14.000 – 18.000 QAR (Rp60 – 77 juta)
• Sopir Pribadi: 3.000 – 28.000 QAR (Rp13,9 juta – Rp129,7 juta)
• Perawat: 6.000 – 10.000 QAR (Rp27,8 juta – Rp46,3 juta)
• Akuntan: 4.000 – 8.000 QAR (Rp18,5 juta – Rp37 juta)
• Pilot: 26.900 QAR (Rp115 juta)
• CEO/Eksekutif Senior: Bisa tembus Rp350 juta per bulan

Perlu Diperhatikan

Gaji yang fantastis ini tentu menjadi daya tarik utama. Apalagi, Qatar tidak mengenakan pajak penghasilan, sehingga pendapatan yang diterima bisa utuh. Namun, sebelum memutuskan untuk bekerja di Qatar, ada beberapa hal penting yang perlu dipertimbangkan. Biaya hidup di Qatar relatif tinggi, aturan sosial cukup ketat, dan iklimnya ekstrem. Oleh karena itu, riset mendalam dan persiapan matang sangat diperlukan agar pengalaman bekerja di Qatar bisa berjalan sukses dan menguntungkan.