Artikel:
MUSI RAWAS – PT Medco E&P Indonesia, bersinergi dengan SKK Migas, telah menjadi pilar penting dalam menjaga ketahanan energi nasional selama tiga dekade terakhir. Operasi mereka di South Sumatra Block menjadi sumber vital pasokan gas domestik, menopang industri-industri strategis di Indonesia.
Irfan Eka Wardhana, VP Operation Onshore Asset Medco E&P Indonesia, menjelaskan bahwa sejak awal pengembangan pada era 1990-an, South Sumatra Block telah menjadi andalan pemenuhan kebutuhan energi di Sumatera Selatan. Gas dari blok ini memasok kebutuhan vital PT PLN, PT PGN, PT Pupuk Sriwijaya (Pusri), serta jaringan gas kota yang menjangkau berbagai kabupaten.

Related Post
"Medco E&P berkomitmen penuh terhadap standar keselamatan, kesehatan kerja, dan lingkungan tertinggi dalam setiap operasi kami. Tujuannya jelas, memastikan pasokan energi nasional tetap andal dan berkelanjutan," tegas Irfan saat kunjungan mediaseruni.co.id ke Lapangan Medco Energi – Lubuk Linggau, Sumatera Selatan.
Lebih lanjut, Irfan menambahkan, "Kami akan terus mendukung agenda pemerintah dalam menjaga ketahanan energi melalui operasi yang aman, efisien, dan ramah lingkungan."
Pada tahun 2024, blok ini mencatatkan produksi minyak sebesar 2.320 barel per hari (BOPD) dan gas sebesar 53,62 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD). Kinerja solid ini dicapai melalui pengelolaan 139 sumur aktif yang tersebar di dua area utama, yaitu Western Field dan Eastern Field.
Untuk memastikan keberlanjutan operasi, Medco E&P tengah mengembangkan dua proyek baru yang menjanjikan, yaitu Flamboyan Rengas dan Arung Nowera.
"Kedua proyek ini melibatkan kegiatan pengeboran sumur yang dirancang untuk mempertahankan tingkat produksi migas di wilayah kerja yang mencakup tujuh kabupaten strategis di Sumatera Selatan," jelas Irfan.
Sebagai bagian dari komitmen terhadap operasi berkelanjutan, Medco E&P bersama SKK Migas juga aktif menjalankan berbagai inisiatif pengurangan emisi gas rumah kaca (GRK), menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan.









Tinggalkan komentar