Jakarta, mediaseruni.co.id – Pergeseran preferensi konsumen di sektor perbankan semakin nyata. Generasi Z dan Milenial kini lebih memilih bank digital sebagai andalan transaksi sehari-hari. Kemudahan dan keamanan menjadi daya tarik utama yang sulit ditolak.
Survei terbaru mengungkap bahwa pengguna bank digital merasakan manfaat signifikan dalam berbagai aktivitas, mulai dari pembayaran QRIS yang praktis, transfer antar-bank tanpa biaya tersembunyi, hingga pengisian dompet digital (e-wallet) yang instan. Kepercayaan terhadap aplikasi bank digital pun terus meningkat seiring kebutuhan akan solusi finansial yang gesit, transparan, dan terjamin keamanannya di tengah dinamika ekonomi yang serba cepat.
Data dari Survei Ipsos menunjukkan bahwa Gen Z dan Milenial menjadi motor penggerak utama tren ini. Mereka tidak hanya sering menggunakan bank digital, tetapi juga memanfaatkan berbagai fitur transaksi digital yang ditawarkan.
Related Post
Ledakan Transaksi Digital, Bukti Nyata
Pertumbuhan perbankan digital di Indonesia mencatatkan tren positif yang konsisten. Bank Indonesia (BI) mencatat pertumbuhan transaksi perbankan digital mencapai 40,1% (Year on Year) pada November 2024. Bahkan, proyeksi untuk tahun 2025 menunjukkan pertumbuhan transaksi pembayaran digital yang lebih fantastis, yakni sebesar 52,3%. Hingga Juli 2025, BI mencatat pertumbuhan transaksi pembayaran digital sebesar 45,3% secara tahunan (YoY).
Faktor-faktor seperti kemudahan pembayaran QRIS, gratis transfer antar-bank, kemudahan isi ulang e-wallet, serta keamanan dan interkoneksi yang mulus dengan aplikasi digital lainnya menjadi alasan utama mengapa masyarakat, khususnya generasi muda, semakin terpikat dengan bank digital. Hal ini menunjukkan bahwa bank digital bukan hanya sekadar tren, tetapi juga representasi dari perubahan gaya hidup dan kebutuhan finansial masyarakat modern.
Tinggalkan komentar