Asuransi Jasindo, anak usaha IFG, menorehkan prestasi gemilang di kuartal I-2025. Hasil underwriting meroket 72,67% tembus Rp118,60 miliar, menunjukkan kinerja keuangan yang sangat sehat dengan Risk Based Capital (RBC) mencapai 154,92%. Pendapatan investasi pun ikut melonjak 20,72% menjadi Rp60,45 miliar.
Brellian Gema, Sekretaris Perusahaan Asuransi Jasindo, mengungkapkan kunci keberhasilan ini terletak pada strategi bisnis yang tepat dan penguatan manajemen risiko sejak transformasi 2021. "Kami juga gencar melakukan penetrasi produk dan menjalin kemitraan strategis," ujarnya dalam keterangan resmi.
Pertumbuhan signifikan juga ditopang oleh sejumlah lini bisnis andalan. Asuransi engineering misalnya, melesat 471% dipicu oleh meningkatnya aktivitas konstruksi. Asuransi liability pun naik 309%, mencerminkan kesadaran perusahaan akan manajemen risiko. Sektor energi (asuransi energy onshore) juga berkontribusi signifikan dengan pertumbuhan 56%, sementara asuransi cargo dan kecelakaan diri masing-masing tumbuh 43% dan 186%. Penguatan sistem pengendalian internal dan manajemen risiko juga menjadi faktor pendukung keberhasilan ini. Kinerja positif ini membuktikan upaya perbaikan berkelanjutan Jasindo membuahkan hasil.

Related Post









Tinggalkan komentar