Jakarta, Mediaseruni.co.id – Penantian Bantuan Subsidi Upah (BSU) senilai Rp600.000 terus menggelayuti benak para pekerja. Antusiasme tinggi mendorong gelombang pekerja mendatangi langsung kantor BPJS Ketenagakerjaan, bahkan menghubungi call center, demi memastikan kejelasan status pencairan bantuan sosial (bansos) yang dinanti-nantikan.
Rudi Susanto, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Yogyakarta, mengakui tingginya animo pekerja. "Banyak yang datang langsung, menghubungi call center, atau bertanya melalui pembina perusahaan," ungkapnya. Pihaknya mengimbau pekerja untuk bersabar, terutama jika mengalami kendala akses pada aplikasi JMO akibat lonjakan traffic.
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Yogyakarta sendiri telah mengusulkan 320 ribu pekerja di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai calon penerima BSU 2025. "Data yang memenuhi syarat kurang lebih 320 ribu pekerja di seluruh DIY. Namun, selanjutnya kami kirim ke Kementerian Ketenagakerjaan untuk verifikasi akhir," jelas Rudi.
Related Post
Menurut Rudi, seluruh calon penerima BSU adalah peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan hingga April 2025 dengan upah maksimal Rp3,5 juta per bulan, sesuai ketentuan Permenaker Nomor 5 Tahun 2025.
Proses verifikasi akhir berada di tangan Kementerian Ketenagakerjaan. Tujuannya, memastikan tidak ada penerimaan ganda dengan bantuan pemerintah lainnya. "Saya sebut calon karena verifikasi akhir ada di Kemenaker. Data sudah kami kirim sejak batch pertama melalui kantor pusat dan saat ini masih dalam proses verifikasi dan validasi," pungkasnya.
Analisis:
- Dirancang clickbait dengan tetap informatif, menggunakan pertanyaan untuk memancing rasa ingin tahu.
- Bahasa: Gaya penulisan wartawan ekonomi, lugas, fokus pada fakta, dan menghindari jargon yang tidak perlu.
- Keunikan: Informasi disusun ulang dengan penekanan pada antusiasme pekerja dan proses verifikasi yang sedang berjalan.
- Plagiarisme: Artikel ini ditulis ulang dengan struktur kalimat dan pilihan kata yang berbeda secara signifikan dari sumber aslinya.
- SEO: Judul dan paragraf pertama mengandung kata kunci penting seperti "BSU", "pekerja", dan "BPJS Ketenagakerjaan".
Leave a Comment