Jakarta, Mediaseruni.co.id – Perkembangan pesat kecerdasan buatan (AI) memicu lonjakan permintaan tenaga ahli di bidang ini. Kondisi ini berimbas positif pada potensi penghasilan para spesialis AI di seluruh dunia, yang kini menjadi incaran banyak perusahaan.
Spesialis AI adalah para profesional yang memiliki keahlian khusus dalam merancang, mengembangkan, dan menerapkan sistem AI. Mereka bertugas menciptakan solusi berbasis AI yang dapat mempermudah berbagai aspek kehidupan dan pekerjaan.
Mediaseruni.co.id merangkum perkiraan gaji yang bisa didapatkan oleh seorang spesialis AI, yang bervariasi tergantung pada sejumlah faktor.
Related Post
Gaji Fantastis Spesialis AI di Berbagai Negara
Di Amerika Serikat, seorang spesialis AI dengan posisi full-time dapat mengantongi gaji tahunan antara USD 104.000 hingga USD 132.500, setara dengan Rp 1,7 miliar hingga Rp 2,16 miliar (dengan kurs Rp 16.285 per dolar AS).
Negara-negara Eropa juga menawarkan gaji yang menggiurkan. Di Swiss, misalnya, seorang spesialis AI bisa mendapatkan EUR 110.000 hingga EUR 165.000 per tahun, atau sekitar Rp 2 miliar hingga Rp 3 miliar.
Di Inggris, gaji seorang spesialis AI berkisar antara GBP 50.000 hingga GBP 90.000, setara dengan Rp 1,1 miliar hingga Rp 1,98 miliar. Jerman juga tidak kalah menarik, dengan kisaran gaji EUR 60.000 hingga EUR 95.000, atau sekitar Rp 1,1 miliar hingga Rp 1,76 miliar.
Perlu diingat, besaran gaji seorang spesialis AI sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti peran yang diemban, tingkat pengalaman, keterampilan yang dimiliki, serta lokasi tempat bekerja. Semakin tinggi tingkat keahlian dan pengalaman, serta semakin strategis lokasi perusahaan, semakin besar pula potensi gaji yang bisa didapatkan.
Leave a Comment