Karawang, mediaseruni.co.id – Sudah seminggu ini terjadi antrean panjang kendaraan di ruas perempatan lampu merah DPRD Karawang, dari arah Jalan Siliwangi menuju Jalan Protokol Bypass Jenderal Ahmad Yani.

Seminggu ini memang yang terparah, bahkan Selasa 15 Maret 2022, sekitar pukul 06.47 Wib, macetnya mengular hingga sekitar 100 meter, sampai ke depan gerbang masuk Makodim 0604 Karawang dan menghalangi gerbang masuk Gedung DPRD.

Kopi Hitam (mediaseruni) yang terjebak macet persis di depan Makodim Karawang pun mengalami tiga kali lampu merah, sebelum akhirnya bisa mencapai Jalan Bypass Jenderal Ahmad Yani.

Jam di mobil ketika itu menunjukkan angka 06.45 Wib dan masih mengalami dua kali lagi lampu merah ketika jam di mobil angkanya berubah jadi 06.52 Wib.

Barangkali Kopi Hitam akan menikmati dengan ‘enjoy’ jika tidak sedang tergesa-gesa mengantar anak yang akan try out pukul 07.00 Wib, di sekolahnya SMPN 1 Karawang.

Namun persoalannya bukan disitu, tetapi jumlah kendaraan yang setiap hari melintasi ruas Jalan Siliwangi dari arah Jalan Lingkar Tanjungpura (Jalan Baru).

Berdasarkan pantauan Mediaseruni, setidaknya terdapat lima kantor penting di sepanjang ruas macet tersebut. Selain Gedung DPRD dan Pemda Karawang, masih ada Markas Kodim 0604 Karawang juga kantor Kejaksaan Negeri dan Imigrasi.

Ditambah lagi kecenderungan Jalan Siliwangi yang menjadi ruas jalan alternatif karyawan swasta dan buruh pabrik, yang jumlahnya pun mencapai ribuan.

Selain anak-anak sekolah yang juga tak kalah banyak jumlahnya, yang setiap hari melintasi jalur tersebut untuk sampai ke sekolahnya.

Keadaan sedemikian mestinya ikut jadi bahan pertimbangan sebelum memastikan perpindahan time dari hijau ke merah setelah kuning.

Apalagi setelah dicermati, Mediaseruni menghitung tak lebih dari 10 detik selisih waktu (timing) pergantian warna hijau ke warna merah.

Padahal untuk melepaskan rem tangan sampai mobil bergerak butuh waktu 2-3 detik. Dan, itupun masih menunggu antrean bergeraknya kendaraan di depan yang juga butuh persiapan.

Keadaan serupa pun dialami Kopi Hitam pada Senin 14 Maret 2022, sekitar pukul 10.07 Wib. Karena kondisi Kopi Hitam pun sedang ditunggu akhirnya mengambil lajur kiri dan berputar melintasi Gedung BPN Karawang hingga lolos dari lampu merah DPRD.

Kopi Hitam ketika itu sengaja berputar balik arah karena tahu, durasi time lampu hijau ke merah dari arah bunderan Ramayana lebih jauh lama. Padahal antrean kemacetannya pun tak kalah panjang.

Sok, ah, Dinas Perhubungan Karawang, supaya dievaluasi lagi timing lampu merahnya, supaya kita bisa beraktifitas normal.

Tentunya diselaraskan juga dengan lampu merah yang di perempatan lampu merah Johar, karena konon kondisi lalu lintas di perempatan lampu merah DPRD Karawang ikut mempengaruhi kondisi lalulintas di perempatan lampu merah Johar. (Mds)