Rangkaian Kegiatan MPLS Hari Terakhir Ditutup Demo Ekskul
Mediaseruni.co.id – Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SMAN 1 Telukjambe Timur memasuki hari terakhir. Tidak ada perpeloncoan melainkan sebuah keakraban berbalut kekeluargaan yang terbawa dalam diri siswa.
Seperti diungkapkan Salva Maelula peserta MPLS SMAN 1 Telukjambe Timur dari Gugus Merapi , Kamis 21 Juli 2022. Salva mengaku, sebelumnya merasa takut namun ketika pelaksanaan malah membuatnya senang dan semangat.
“Awalnya takut mengikuti MPLS di hari pertama karena beda dengan SMP. Tapi kemudian menyenangkan mengenal lingkungan baru dan rumah baru,” ucap Salva.
Salva juga merasakan keakraban dengan pengurus OSIS. “Di MPLS kita mengenal pengurus OSIS dan MPK dengan pelajaran semangatnya. Kita juga mendapatkan bimbingan tentang berlalu lintas dari om polisi dengan materi safety riding,” tambah Salva.
Tidak hanya tentang semangat dan keamananan berlalulintas, pembimbing dari pihak kepolisian juga menyampaikan materi pendidikan karakter. “Pokoknya seru banget dan keren,” ucap Salva.
Sementara Elang Purbaya dari Gugus Ciremai mengaku MPLS nya seru dan menyenangkan. “Seru dan menyenangkan. “Ada demo ekskul, di SMP tidak ada cuma mengisi formulir ekskul peminatan,” ucap Elang.
Namun yang paling menarik, kata Elang, di MPLS itu ternyata ada mabarik ekskul paskib. “Tapi saya suka materi dari om polisi, seru banget,” ucap Elang.
Ketua Pelaksana MPLS SMAN 1 Telukjambe Timur Cepi Indra Grahana PPd yang juga Wakasek Kesiswaan mengatakan MPLS ini menghasilkan perubahan sikap peserta didik baru. Terutama dalam hal 5 S, yakni Senyum Sapa Salam Sopan Santun.
“Menjadi pengalaman berharga terutama dengan adanya narasumber dari luar. Tampilan demo ekskul menarik minat siswa baru untuk ikut kegiatan positif sesuai minatnya,” terang Cepi.
MPLS, lanjut Cepi, menciptakan keakraban, teman bertambah dan kenal dengan kakak kelas. “MPLS mengajarkan tentang keakraban, tidak bullying. Disinilah kita menciptakan sekolah ramah anak,” katan Cepi lagi.
Melalui MPLS ini, terang Cepi, siswa juga lebih mengenal sekolah dan lingkungan serta sistem kurikulum, pembiasaan baik, sehingga diharapkan timbul motivasi siswa untuk giat belajar dan melahirkan rasa memiliki dan mencintai. (Mds/Ilham)