LPPM ITB Adias Bekali Pengusaha UMKM Pemalang Cara Jitu agar Tidak Rugi
Mediaseruni.co.id, PEMALANG – Upaya mensejahterakan masyarakat di Kabupaten Pemalang, terlebih para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) terus digalakkan.
Upaya yang dilakukan diantaranya melalui pelatihan. Untuk itu, Institut Teknologi Bisnis (ITB) ADIAS mengadakan pelatihan bagi para pelaku UMKM di Pemalang.
Pelatihan mengusung tema ‘Pelatihan dan Kompetisi bagi UMKM atau LPPM ITB ADIAS’ itu diselenggarakan di Rumah Makan Ayam Gepuk di sekitar Taman Pemalang, Senin 17 Oktober 2022.
Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya ikut membangun dan memajukan pengusaha UMKM pasca pandemi covid-19. Pastinya banyak pelaku UMKM yang belum stabil menjalankan usahanya.
“Pelatihan dan pembinaan bagi para pelaku UMKM ini merupakan bagian dari peran serta ITB ADIAS dalam upaya mensejahterakan dan pengabdian kepada masyarakat,” ucap Rektor ITB ADIAS H. Noor Rosyadi, baru-baru ini.
Respon masyarakat terhadap pelatihan dan pembinaan ini, lanjut Noor, cukup besar. Hal ini terlihat dari jumlah UMKM yang mendaftarkan diri secara online.
Karena itu, guna menampung dan memenuhi besarnya peminat maka pelatihan dibagi dalam tiga kelompok dengan materi yang berbeda sesuai dengan usahanya dan waktu yang berbeda pula.
1. Pelatihan Akuntansi UMKM yang di laksanakan pada hari ini (17/10), dengan peserta sejumlah 75 UMKM,
2. Pelatihan Digital Marketing bagi UMKM yang nanti dilaksanakan pada tanggal 31 Oktober 2022 dengan peserta sejumlah 75 UMKM serta Pelatihan Pembinaan.
3. Pengembangan Pengusaha UMKM yang nanti dilaksanakan tanggal 7 Nopember 2022 dengan peserta 75 UMKM. sehingga total peserta berjumlah sekitar 225 UMKM.
Narasumber yang mengawal Pelatihan Kompetisi Akuntansi UMKM enam dosen Akuntansi keseluruhan enam dosen ditambah Kepala Diskoperindag Kabupaten Pemalang.
Beberapa dosen dari ITB Adias Pemalang seperti Suripto SE MSi Ak, Saras Meilia P SE MSi Ak, Dian Murdianingsih SE M.Ak, Yayan Nuryana SE M.Ak, Eli Erfandi SE M.Ak dan Yosi Pupus Indriani SE M.Ak.
Harapannya Semoga dengan pelatihan ini, ada antusias, semangat baru kemudian pelaku UMKM bisa menghitung sebetulnya usaha yang mereka jalani cocok tidak, dan usahanya itu untung atau tidak.
“Dosen memberi materi kemudian nanti mahasiswa terjun langsung ke masing masing-masing UMKM,” jelas Rektor ITB ADIAS Pemalang.
Sementara jenis usaha pelatihan UMKM diantaranya katering, toko sembako, warung makan, kue pukis & putu, puding, pakaian, rongsok, percetakan, ayam potong, jamu sehat, ikan emplengan, uya bakery dan aneka keripik.
Termasuk pengrajin tempe, singkong Thailand, jajan pasar, olahan ikan, snack, telur asin, sale madu, depot lawuhan, penjahit, budidaya ikan nila, toko cell & digital, salon kecantikan, minuman, dan’s chicken, cuci motor, tahu, dagang buah, dagang sayur, ayam potong, krupuk dan wedang jahe. (Adn/Surya)