Disnakertrans Kesal, Perusahaan Nakal yang Rekrut Naker Luar Karawang Bakal Dipanggil

KARAWANG, MEDIASERUNI.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Karawang, melalui Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) sudah meluncurkan aplikasi Info Loker Karawang. Tujuannya untuk menjaring pekerja lokal agar bisa bekerja di kawasan industri di Kabupaten Karawang.
Namun pada praktiknya, aplikasi buatan Diskominfo Karawang itu masih belum maksimal. Buktinya, masih banyak perusahaan nakal yang curi-curi peluang, untuk mempekerjakan tenaga kerja dari luar Karawang.
Diketahui pada Selasa (26/1/2021) lalu, sejumlah anggota Karang Taruna Kabupaten Karawang mendatangi PT Yamaha 2 di Kawasan KIIC. Aksi itu dilakukan, lantaran pihak mereka mendengar adanya rekrutmen ratusan tenaga kerja dari luar Karawang.
Baca Juga : Ini Dia Jawaban Dinsos Karawang Terkait Bansos Covid-19
Komandan Satuan Tugas Sosial (Satgasos) Karang Taruna Kabupaten Karawang Abun Bunara, mengungkapkan hasil temuannya di lapangan, bahwa saat ini sedang dilakukan rekrutmen tenaga kerja sekitar 300-an orang. Dimana, mayoritas yang lolos tes disana kebanyakan dari luar Karawang.
“Karang Taruna Karawang berupaya menegakan Perda nomor 1 tahun 2011 tentang ketenagakerjaan. Dimana seharusnya, perusahaan ini mendahulukan pekerja lokal untuk mendapat kesempatan kerja disana,” ungkap pria yang akrab disapa Gugun ini. Gugun menjelaskan, saat berusaha untuk menemui management PT Yamaha, mereka dihadang pihak keamanan dan tidak diberikan izin.
Padahal, sebut Gugun, kedatangan mereka waktu itu hanya berusaha mengkonfirmasi temuan mereka di lapangan. Namun karena tidak digubris perusahaan, pihaknya langsung melaporkan hal ini kepada Disnakertrans Karawang. “Kami sudah buat laporan ke Dinas Tenaga Kerja, dan secepatnya pihak PT. Yamaha mesti dipanggil,” ucapnya.
Gugun mengatakan, jumlah pengangguran di Kabupaten Karawang ini masih sangat besar. Sehingga, banyaknya perusahaan di Karawang ini, diharapkan bisa jadi tumpuan potensi angkatan kerja di Karawang, yang setiap tahun jumlahnya terus bertambah.
Gugun juga mengatakan, apa yang dilakukan perusahaan ini tidak sejalan dengan visi misi bupati Karawang, yang berupaya mengentaskan pengangguran di bumi pangkal perjuangan. “Kita ada buktinya. Pekerja dari Karawang tidak diterima. Sementara banyak yang dari luar masuk. Ada yang dari Jawa, Sukabumi, bahkan luar pulau jawa ada,” kata Gugun.
Baca Juga : Dinsos Bantu Sembako Korban Rumah Ambruk Akibat Angin Kencang di Dusun Cikonju
Kabarnya, pada hari Jumat, (29/1/2021) Kepala Disnakertrans Karawang Okih Hermawan bakal memanggil perusahaan nakal yang melakukan rekrutmen tenaga kerja diluar ketentuan pemerintah.
“Ini pemberitaan sepihak yah, artinya besok kita dari pihak Disnakertrans akan memanggil pihak PT. Yamaha 2 melalui Kepala Dinas untuk memberikan tanggapannya,” ucap Kabid Penta Disnakertrans Karawang Endang Syafrudin, SH, Kamis (28/1/2021).
Soal hasilnya nanti seperti apa, lanjut Endang, pihaknya belum mengetahui, dan jika itu terbukti Disnakertrans akan memberikan teguran,” tandas Endang kepada MEDIA SERUNI di kantornya.
Wartawan : Muchtar
Redaktur : Mayadasari
