Apple biasanya terkenal enggan memberikan rincian spesifikasi secara mendalam tentang produk iPhone terbarunya, termasuk informasi mengenai kapasitas RAM dan baterainya. Namun, dalam sebuah pernyataan yang mengejutkan, SVP Teknologi Perangkat Keras Apple, Johny Srouji, mengonfirmasi bahwa semua varian iPhone 16 kini disertai dengan RAM sebesar 8GB. Pengungkapan ini ibarat sinar terang di tengah kabut misteri, memberikan kejelasan bagi para penggemar dan calon pembeli mengenai performa yang ditawarkan oleh perangkat terbaru ini.
Pernyataan ini disampaikan oleh Srouji dalam sebuah wawancara dengan YouTuber Geekerwan. Dengan ini, untuk pertama kalinya, Apple secara resmi mengonfirmasi kapasitas RAM pada seri iPhone 16. Pengungkapan ini menjadi langkah signifikan, mengingat selama ini perusahaan tersebut jarang memberikan detail spesifik mengenai komponen internal produknya. Hal ini juga menandai perubahan dalam pendekatan Apple terhadap transparansi informasi bagi konsumen dan penggemar setianya.
Konfirmasi yang diberikan oleh Srouji ini juga menegaskan bahwa iPhone 16 dan iPhone 16 Plus mendapatkan peningkatan kapasitas RAM dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Tahun lalu, iPhone 15 dan iPhone 15 Plus hanya dilengkapi dengan RAM sebesar 6GB, sedangkan varian Pro, yaitu iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max, sudah memiliki RAM 8GB. Dengan demikian, langkah ini menunjukkan upaya Apple untuk meningkatkan performa dan efisiensi multitasking pada model iPhone terbaru, menjadikannya lebih kompetitif di pasar smartphone saat ini.
Dikenal sebagai perusahaan yang berhati-hati dalam memberikan kapasitas RAM yang besar pada iPhone, Apple tampaknya lebih selektif dibandingkan dengan kompetitornya. Sebagai perbandingan, Galaxy S10 yang diluncurkan pada 2019 adalah seri Galaxy terakhir yang memiliki kapasitas RAM di bawah 8GB. Sejak rilis Galaxy S20 pada tahun 2020, semua model baru dari seri tersebut telah dibekali dengan kapasitas RAM minimal 8GB. Hal ini menunjukkan pergeseran dalam tren smartphone, di mana banyak produsen mulai mengutamakan performa dan efisiensi multitasking.
Namun, tampaknya kali ini Apple harus beradaptasi dan meningkatkan kapasitas RAM di iPhone 16 menjadi 8GB, hal ini disebabkan oleh kebutuhan untuk menjalankan fitur Apple Intelligence. Kenaikan kapasitas RAM ini menunjukkan bahwa perusahaan berusaha untuk tetap kompetitif di pasar, di mana teknologi semakin berkembang dan aplikasi membutuhkan lebih banyak sumber daya untuk berfungsi secara optimal. Keputusan ini mencerminkan pentingnya memenuhi ekspektasi pengguna yang menginginkan performa yang lebih baik dari perangkat mereka.
Kapasitas RAM yang lebih kecil dipercaya menjadi salah satu faktor yang menghalangi hadirnya fitur Apple Intelligence di iPhone 15 dan iPhone 15 Plus. Dalam wawancaranya, Srouji menyampaikan bahwa kemampuan Apple Intelligence menjadi salah satu pertimbangan penting dalam menentukan spesifikasi perangkat keras yang diperlukan untuk iPhone 16 dan iPhone 16 Plus. Hal ini menunjukkan bahwa Apple semakin fokus pada integrasi teknologi canggih yang memerlukan sumber daya lebih untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik.
“Kami memiliki banyak data yang memberi tahu kami apa yang akan mengaktifkan fitur tertentu, dan Apple Intelligence adalah salah satu fitur yang sangat-sangat penting yang ingin kami aktifkan,” kata Srouji, seperti dikutip dari 9to5Mac, Minggu (15/9/2024).
“Jadi, Apple Intelligence adalah fitur baru yang membuat kami yakin bahwa kami perlu menggunakan 8GB,” sambungnya.
Srouji menjelaskan bahwa peningkatan RAM menjadi 8GB tidak hanya ditujukan untuk mendukung fitur Apple Intelligence, tetapi juga untuk meningkatkan pengalaman pengguna dalam berbagai aspek, termasuk dalam bermain game. Ia menambahkan bahwa iPhone 16 dan iPhone 16 Plus kini mampu menjalankan game AAA dan game berkualitas tinggi dengan performa yang lancar. Hal ini menunjukkan bahwa Apple berkomitmen untuk menghadirkan pengalaman bermain game yang lebih baik, sejalan dengan meningkatnya permintaan untuk smartphone yang dapat menangani grafik berat dan aplikasi yang lebih menuntut.
Pada iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max, kapasitas RAM tetap sama, yaitu 8GB, tanpa adanya perubahan. Namun, beredar rumor yang mengindikasikan bahwa iPhone 17 Pro Max, yang akan diluncurkan tahun depan, diperkirakan akan mengalami peningkatan kapasitas RAM menjadi 12GB. Jika rumor ini terbukti benar, peningkatan ini akan memberikan dorongan signifikan bagi performa dan kemampuan multitasking perangkat, mengingat kebutuhan akan aplikasi dan fitur yang semakin kompleks.
Apple Intelligence akan dapat diakses oleh pengguna iPhone 15 Pro, iPhone 15 Pro Max, iPhone 16, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, dan iPhone 16 Pro Max. Selain itu, fitur ini juga akan tersedia untuk iPad dan Mac yang dilengkapi dengan chip M1 atau versi yang lebih baru. Dengan demikian, pengguna perangkat Apple yang memenuhi syarat dapat memanfaatkan kemampuan canggih dari Apple Intelligence untuk meningkatkan pengalaman mereka dalam menggunakan perangkat.
Layanan yang berbasis pada kecerdasan buatan generatif ini direncanakan akan diluncurkan untuk semua perangkat yang memenuhi syarat mulai bulan Oktober. Saat ini, pengguna sudah bisa mencoba versi awal Apple Intelligence dengan menginstal iOS 18.1 versi beta. Langkah ini memberikan kesempatan bagi pengguna untuk mengeksplorasi fitur-fitur baru dan memberikan masukan sebelum peluncuran resmi, sekaligus meningkatkan antisipasi terhadap inovasi yang akan hadir di perangkat mereka.