KARAWANG, MEDIASERUNI.CO.ID – Bencana tanah longsor akibat hujan deras terjadi di objek wisata Curug Cigeuntis pada senin (15/2/2021) akibatnya akses menuju lokasi air terjun pun sulit di lintasi.
“Beruntung peristiwa longsor itu tak menimbulkan korban jiwa hanya kerugian materi karena pada saat kejadian, kawasan wisata Curug Cigeuntis dalam keadaan tutup,” terang Kepala desa Mekarbuana, Jaji Maryono,SP kepada MEDIA SERUNI. Selasa (16/2/2021).
Lokasi longsor itu pun terjadi dua kali dalam satu pekan terakhir. Beruntung aktivitas objek wisata tengah tidak aktivitas akibat pandemi dan di tutup sehingga tidak ada masalah yang krusial.
Baca Juga : Bupati Karawang Hibahkan Tanah Pemda untuk Pengadalilan Agama Karawang
Untuk sementara, Lanjut Jadi lokasi wisata Curug Cigeuntis di tutup dan kini Petugas Perum Perhutani dibantu LMDH (Lembaga Masyarakat Hutan Desa ) dan Kompepar juga pengurus Bumdes dan Karang taruna tengah membersihkan sisa material yang menutup jalan.
Seperti diketahui, kawasan wisata Curug Cigeuntis merupakan wilayah kerja Kepala Resort Pemangkuan Hutan (KRPH) Cigunung Sari serta Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Pangkalan atau tepatnya di Desa Mekar Buana Kecamatan Tegalwaru Kabupaten Karawang.
Andri, RPH Perum Perhutani pun mengungkapkan, Tebing tanah itu memang konturnya lembek dan akibatnya karena hujan deras ,material tanah pun terseret air ,”Sementara kami bersihkan dulu kang sampai benar-benar aman,” Tutupnya. ( YFN )
