Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mencatatkan penguatan signifikan pada penutupan perdagangan hari ini, Kamis (30/10/2025), dengan naik 17,84 poin atau 0,22% dan berakhir di level 8.184. Kenaikan ini menjadi sinyal positif bagi pasar modal Indonesia di tengah dinamika ekonomi global.
Menurut pantauan mediaseruni.co.id, sepanjang sesi perdagangan, sebanyak 361 saham menunjukkan tren positif (menguat), sementara 325 saham mengalami penurunan (melemah), dan 269 saham lainnya stagnan. Total nilai transaksi yang terjadi mencapai Rp21,7 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 35,2 miliar saham.
Performa indeks sektoral juga menunjukkan variasi. Sektor energi memimpin dengan kenaikan 1,30%, diikuti sektor keuangan yang naik 1,14% dan sektor teknologi yang melonjak 1,87%. Sementara itu, beberapa sektor mengalami koreksi, seperti infrastruktur yang turun 0,18%, properti yang melemah 0,52%, dan transportasi yang terkoreksi 0,88%.
Indeks LQ45 tercatat naik tipis 0,03% ke level 836,94, sedangkan indeks JII justru melemah 0,87% ke 567,84. Indeks IDX30 menguat 0,12% ke 440,65, sementara indeks MNC36 terkoreksi 0,25% ke 342,85.
Beberapa saham yang mencatatkan kenaikan tertinggi (top gainers) antara lain PT Dwi Guna Laksana Tbk (DWGL) yang melonjak 25% ke Rp370, PT Sunson Textile Manufacture Tbk (SSTM) yang juga naik 25% ke Rp875, dan PT Indonesian Tobacco Tbk (ITIC) yang menguat 24,74% ke Rp474.
Analis pasar mediaseruni.co.id menilai, penguatan IHSG hari ini didorong oleh sentimen positif dari sektor energi dan teknologi. Namun, investor tetap perlu waspada terhadap potensi koreksi di sektor-sektor yang mengalami penurunan.
Tinggalkan komentar