IHSG Terkoreksi Usai Pelantikan: Ada Apa dengan Pasar Modal?

Jakarta, mediaseruni.co.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) harus rela menutup perdagangan Rabu (8/10/2025) di zona merah, terkoreksi tipis 0,04% ke level 8.166,03. Padahal, sebelumnya indeks sempat mencetak rekor tertinggi di sesi pagi.

Tekanan jual dari investor, terutama pada saham-saham berkapitalisasi besar (big cap), menjadi penyebab utama koreksi ini. Sempat menyentuh titik terendah di 8.044, IHSG akhirnya berjuang untuk sedikit memangkas kerugian.

Data perdagangan menunjukkan 307 saham berhasil menguat, namun 425 saham lainnya harus mengalami penurunan. Sebanyak 224 saham tercatat stagnan. Total nilai transaksi hari ini mencapai Rp29,45 triliun dengan volume 39,08 miliar lembar saham.

Performa indeks sektoral juga bervariasi. Indeks LQ45, IDX30, dan MNC36 tercatat mengalami penurunan. Sementara itu, indeks JII, IDXBUMN20, dan IDXMESBUMN justru menunjukkan pertumbuhan positif.

Sektor keuangan, infrastruktur, dan kesehatan menjadi pemberat utama bagi IHSG. Sebaliknya, sebagian besar sektor lainnya masih mampu mencatatkan pertumbuhan.

Koreksi IHSG ini terjadi setelah pelantikan sejumlah pejabat negara. Meskipun belum ada pernyataan resmi mengenai kaitan langsung antara keduanya, pelaku pasar tampaknya merespons dengan hati-hati terhadap perubahan ini.