Mediaseruni.co.id, KARAWANG – Dinas Pariwisata Dan Budaya (Disparbud) Kabupaten Karawang mengimbau untuk tidak memperjualbelikan logo, huruf atau desain HUT Karawang ke-390.
“Kami ingin menegaskan bahwa penggunaan logo, huruf atau desain HUT Karawang ke 390 ini bukanlah untuk tujuan komersial atau diperjualan (dijualbelikan),” tandas Kadisparbud Yudi Yudiawan, Rabu 13 September 2023, kepada Mediaseruni.co.id.
Untuk hal tersebut (jual beli logo HUT Karawang ke-390) Dinas Pariwisata dan Budaya berencana mengeluarkan pengumuman kepada semua pihak, terkait dengan perayaan HUT Karawang yang ke-390.
“Kami ingin menekankan bahwa masyarakat Karawang tetap diberikan kebebasan untuk menggunakan logo dan huruf HUT Karawang, namun dengan catatan bahwa penggunaannya bukan untuk kepentingan komersial atau dijual belikan,” tandas Yudi lagi.
Yudi mengekspresikan harapannya kepada masyarakat Karawang untuk meminta dukungan dan kerjasama dari seluruh masyarakat agar perayaan HUT Karawang yang ke-390 berlangsung lancar.
“Kita tidak berharap ada yang merugikan citra perayaan ini melalui penjualan atau transaksi terkait dengan logo, huruf atau desain HUT Karawang yang telah disediakan oleh Disparbud,” tandas Yudi lagi.
Yudi juga berharap agar kolaborasi yang baik dapat terjalin diantara masyarakat Karawang dan pihak Disparbud demi menjaga kesucian perayaan HUT Karawang yang ke-390.
“Kami yakin dengan dukungan semua pihak, perayaan ini akan menjadi sukses dan berkesan tanpa ada kepentingan komersial yang merusak makna dari peristiwa ini,” ucap Yudi.
Perlu disampaikan, Logo adalah simbol yang sering digunakan untuk merayakan acara khusus seperti HUT sebuah kota. Logo HUT Karawang ke-390 adalah perwujudan visual dari semangat perayaan dan makna yang melekat dalam acara tersebut.
Elemen Elemen Dalam Logo
Bentuk Dasar
Logo ini memiliki bentuk bulat yang melambangkan kesatuan dan kebersamaan masyarakat Karawang dalam merayakan momen bersejarah ini.
Warna
Warna utama yang digunakan adalah merah, kuning dan hijau, yang merupakan warna-warna yang sering dikaitkan dengan budaya Jawa Barat. Warna-warna ini juga mencerminkan kehidupan dan semangat yang bersemangat.
Simbol Padi dan Kapas
Di tengah logo, terdapat gambaran padi dan kapas, dua tanaman yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat Karawang. Padi melambangkan ketahanan pangan, sementara kapas menggambarkan industri tekstil yang berkembang pesat di daerah ini.
Angka 390
Angka 390 yang besar berada di tengah-tengah logo, dengan angka 3 dan 9 berada di atas dan di bawah angka 0. Ini menggambarkan perayaan ulang tahun ke-390 Karawang.
Huruf dan Tipografi
Selain logo, tipografi juga memainkan peran penting dalam merancang desain perayaan. Huruf dan angka yang digunakan dalam HUT Karawang ke-390 seringkali mengambil inspirasi dari budaya lokal dan tradisi seni kaligrafi.
Dalam banyak desainnya, huruf-hurufnya memiliki sentuhan artistik yang menciptakan suasana yang unik dan mengingatkan kita pada akar budaya Jawa Barat.
Desain Meriah dan Tradisional
Selain logo dan huruf, desain keseluruhan perayaan HUT Karawang ke-390 seringkali menggabungkan unsur-unsur tradisional seperti batik, motif khas Jawa Barat, dan seni rupa lokal.
Dekorasi jalanan, panggung perayaan, dan pameran seni sering memadukan desain modern dengan elemen tradisional, menciptakan atmosfer meriah yang memukau bagi penduduk setempat dan pengunjung.
Selain itu, berbagai bentuk seni lokal seperti tarian tradisional dan musik etnik Jawa Barat menjadi bagian penting dalam perayaan ini. Mereka bukan hanya hiburan, tetapi juga cara untuk memelihara dan merayakan warisan budaya kota ini. (Yogi Kurnia/Mds)