TEGALWARU, MEDIA SERUNI – Semua sekolah tentu menginginkan siswanya berprestasi dan mandiri. Untuk mencapai itu banyak cara yang dilakukan termasuk melaksanakan kurikulum latihan dasar kepemimpinan sekolah (LDKS).
Seperti dilakukan MTs Miftahul Huda Tegalwaru pada 12 – 13 Oktober kemarin. Kegiatan berlangsung dilingkungan sekolah itu tidak hanya diikuti pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) saja, tetapi juga pengurus drum band GSA dan pramuka.
“Kami berharap dengan adanya pelaksanaan LDKS yang dilaksanakan rutin tiap tahun ini, dapat memupuk jiwa tanggung jawab yang besar bagi anak-anak yang ikut organisasi di sekolah,” ucap Uki, Pembina Osis MTs Miftahul Huda Tegalwaru, Kamis (17/10/2019).
Uki menyebutkan, MTs Miftahul Huda banyak memiliki organisasi, dan keseluruhan organisasi tersebut dikelola sendiri oleh sisw. Seperti Osis misalnya merupakan organisasi resmi sekolah, seperti halnya kepramukaan dan organisasi-organisasi siswa lainnya yang diketahui sekolah. “Selain Osis dan Pramuka kita juga punya drum band,” tambah Uki.
Hal senada juga diungkapkan Penanggung Jawab Kegiatan LDKS Eka Iskandar, menurut dia latihan dasar kepemimpinan penting dimiliki para pengurus organisasi. Karena dari kegitan itu nantinya akan membentuk karakter-karakter bertanggungjawab siswa. “LDKS inilah awal mula terbentuknya karakter siswa dalam berorganisasi sebelum nantinya bertugas selama satu tahun mengurus organisasinya masing-masing,” kata Eka, didampingi Ajis, Ketua Pelaksana Kegiatan.
Eka yang juga Kepala Sekolah MTs Miftahul Huda menambahkan selain materi kepemimpinan (leader ship) materi lain yang diterima siswa juga tentang kepramukaan dan akhlak. “Pelaksanaannya setiap waktu salat, anak-anak dikumpulkan di lapangan untuk melaksanakan shalat secara berjamaah. Acara malam diisi dengan penjelajahan yang jarak penjelajahannya juga tidak jauh hanya sekitaran lingkungan sekolah,” ucap Eka.
Sementara Pengurus Osis MTs Mifahul Huda Risda Aulia mengaku mengapresiasi sekali kegiatan LDKS tersebut. Selain menambah pengalaman banyak juga pengetahuan yang bisa didapat. “Kami senang dan banyak belajar dari acara ini, baik dari pengalaman maupun materi pelajaran yang kita terima saat acara berlangsung,” ucap Risda. (jumed)
