Media Seruni
  • Home
  • Nasional
  • Internasional
  • News
    • Karawang
    • Purwakarta
    • Bandung
    • Sukabumi
    • Pemalang
    • Batang
    • Bulukumba
    • Jakarta
  • Politik
    • Parlementer
    • Cerdas Memilih
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Sport
  • Evergreen
  • S-Kid
  • Jejak Leluhur
  • Cerita Bersambung
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Internasional
  • News
    • Karawang
    • Purwakarta
    • Bandung
    • Sukabumi
    • Pemalang
    • Batang
    • Bulukumba
    • Jakarta
  • Politik
    • Parlementer
    • Cerdas Memilih
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Sport
  • Evergreen
  • S-Kid
  • Jejak Leluhur
  • Cerita Bersambung
No Result
View All Result
Media Seruni
No Result
View All Result
Home Cerita Bersambung

Rombongan Santri Gunung Jati Bertemu Rombongan Penduduk Dusun Yoga

EDISI KESATRIA DARA PETAK (25)

Azhari Ari by Azhari Ari
Juli 21, 2023
in Cerita Bersambung
0
Raden Patah Ditolong Pemanah Berseragam Hitam
0
SHARES
4
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Mediaseruni.co.id – Rombongan Santri Gunung Jati secara tak terduga bertemu rombongan pendudukan dusun pesisir Parangtritis yang dikejar-kejar gerombolan rampok yang bermarkas di utara Hutan Parangtritis bernama Ki Luwu.

Baca Juga

Laskar Mataram Kalang Kabut Menghadapi Mahisa Kicak

Peperangan di Tanjung Kali Mati Bukan Perang Agama tapi Kekuasaan dan Martabat

Ki Luwu ini dahulu merupakan Senapati Majapahit semasa Pandas Salas memerintah yang lari ke hutan setelah Pandan Salas kalah perang dengan Bhre Wirabumi dari Blambangan.

Dialah yang bergelar Macan Luwu. Setelah kabur ke hutan pun masih diburu pasukan Bhre Wirabumi. Untuk bertahan hidup akhirnya dia jadi perampok.

Ki Luwu ini juga dahulu (baca; Darah Darah Jingga) yang membakar Dusun Yoga dan membunuh Wayan Suwasti dan Narisiwi, suami istri orang tua angkat bocah bernama Bagus.

Bocah itulah yang kemudian diselamatkan Sang Wilwatikta Tuban Arya Teja, dan diangkat anak yang kemudian diberinama Syahid. Arya Teja ini suka menyebut anak macan terhadap bocah temuannya, karena wataknya yang keras dan garang laksana macan.

Akan halnya Wayan Suwasti, sebetulnya juga Senopati pilih tanding Majapahit yang tak sudi tunduk terhadap Bhre Wirabumi. Dia lebih suka lari ke hutan bersama istrinya Narisiwi dan hidup sebagai nelayan, sebelum tewas dikeroyok Ki Luwu dan gerombolannya.

Kembali kepada rombongan penduduk dusun pesisir yang dikejar-kejar Ki Luwu, saat itu pimpinan rombongan bernama Ki Ladung merasa sudah terjepit. Diapun berpikir tak ada pilihan kecuali melawan, meski dia sadar dirinya mungkin tewas di tangan gerombolan rampok didepannya.

Namun, dalam detik-detik kritis itu mendadak terdengar suara orang bertakbir ramai sekali. Ki Ladung yang merupakan Kepala Dusun Yoga dimana dahulu Raden Mas Syahid pernah menghabiskan masa kecilnya, sekejap itu terlihat tergugu.

Belum hilang rasa keterguguannya ketika suara takbir itu serasa kian mendekat, kemudian dekat lagi dan.., menggempitalah sekitar pinggiran hutan itu ketika mendadak terdengar teriakan “Allahhu Akbar…”

Disusul lesatan beberapa orang dari balik belukar. Ki Ladung menyaksikan itu spontan menyahut. “Allahhu Akbar…” Disusul pekik menggempita penduduk Dusun Yoga meneriakan takbir yang sama.

“Asaalamualaikum, wahai saudaraku…”
“Waalaikumus salam, wahai saudaraku…”
Orang barusan muncul ternyata Abah Unjana, dan dibelakangnya lima orang santri utama Gunung Jati tampak siaga setelah tahu keberadaan Ki Luwu dan gerombolannya.

Setelah saling memperkenalkan diri, Abah Unjana berucap. “Alhamdulillah, kita satu tujuan, Ki. Kami orang-orang dusun sekitar Gunung Jati di Cirebon dan Pajajaran. Kami bersama santri-santri Gunung Jati. Dan, bersama kami juga saudara-saudara dari dusun sekitar pesisir tengahan. Mereka dibelakang.”

Disamping Abah Unjana, Santri Utama Gunung Jati bernama Kiai Somad edarkan pandang. “Orang-orang kasar ini, apakah benggolan, Ki?”
Ki Ladung mengangguk. “Benggolan Macan Luwu, kiai.”

Ki Luwu bekas Senapati tangguh Majapahit sekejap itu tampak jadi bimbang. Bukan karena kehadiran santri-santri utama Gunung Jati, melainkan suara takbir yang berkumandang seakan dari segala penjuru mata angin.

Keragu-raguan Macan Luwu semakin menjadi ketika dalam beberapa kejap kemudian bermunculan belasan santri Gunung Jati bersama orang-orang yang membawa pacul, tajak, linggis dan aneka peralatan berkebun, bertani dan bertukang.

Pada barisan paling depan tampak Santri Utama Gunung Jati Kiai Mustopa dan Kiai Imron yang langsung mendampingi Abah Unjana bersama Kadus Slawi Ki Longkop dan Ki Sambit, pimpinan rombongan penduduk dusun sekitar perkampungan nelayan pesisir tengahan jawa.

Ki Landung menyaksikan rombongan besar di depan langsung bertakbir, dan membawa rombongannya bergabung dalam rombongan Santri Gunung Jati.

Pimpinan rombongan Gunung Jati Kiai Mistopa mendekat kearah Kiai Somad, dan bertanya orang-orang bertampang kasar di depan. “Mereka benggolan hutan ini, kang,” jawab Kiai Somad.

Kiai Mustopa maju selangkah. “Tuan-tuan, kami bersama orang-orang dusun sekitar sini. Kami dalam perjalanaan ke Jatiwangi. Terus terang tak ada harta benda yang kami bawa, kecuali bekal makanan alakadarnya dan peralatan bertani, berkebun dan bertukang. Jadi, biarkanlah kami lewat.”

Macan Luwu yang sudah ciut nyalinya cuma perdengarkan suara menggerendeng. “Sial!”
Kiai Mustopa nampak tenang. Puluhan petani, pekebun dan petukang muda bergerak maju sambil acungkan cangkul, tajak dan linggis.

Menyaksikan itu gentar juga mantan Senapati Majapahit ini. “Jahanam! Keparat sial! Awas kalian!” Selesai itu… “Heaaah!”

Santri-santri Gunung Jati cuma pandangi belasan orang bertampang kasar menggebrak kudanya dan hilang dibalik rerimbunan belukar. (bersambung)

Tags: Kesatria dara petakMahisa Kicakraden patah
Previous Post

Binmas Polsek Pasawahan Berikan Materi Kamtib Untuk Siswa MA Darul Ma’rif

Next Post

11 Desa 2 Kelurahan di Kabupaten Pemalang Terima Anggaran Bantuan Pembangunan MCK

Azhari Ari

Azhari Ari

Next Post
11 Desa 2 Kelurahan di Kabupaten Pemalang Terima Anggaran Bantuan Pembangunan MCK

11 Desa 2 Kelurahan di Kabupaten Pemalang Terima Anggaran Bantuan Pembangunan MCK

Menggandeng GAIN, Sekda Setiawan Luncurkan Aplikasi Health Heroes Nutrihunt

Menggandeng GAIN, Sekda Setiawan Luncurkan Aplikasi Health Heroes Nutrihunt

Penopang LRT Jabodebek, Ridwan Kamil Luncurkan Operasional BRT Trans Pakuan

Penopang LRT Jabodebek, Ridwan Kamil Luncurkan Operasional BRT Trans Pakuan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recent News

Beras mahal, Ardian bagikan beres masyarakat

Beras mahal, Ardian bagikan beres masyarakat

September 25, 2023
Dinas Koperasi Optimalkan Penjualan UMKM Lewat Digital Marketing

Dinas Koperasi Optimalkan Penjualan UMKM Lewat Digital Marketing

September 25, 2023
BPKAD Mengakui Sejumlah Mobil Dinas Masih Digunakan Sejumlah Organisasi

BPKAD Mengakui Sejumlah Mobil Dinas Masih Digunakan Sejumlah Organisasi

September 25, 2023
Dalam Rangka HUT TNI ke-78, Kodim 0604 Karawang Gelar Bazar UMKM

Dalam Rangka HUT TNI ke-78, Kodim 0604 Karawang Gelar Bazar UMKM

September 25, 2023
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Ketum LSM Gerakan Masyarakat Perhutanan Sosial Jadi Tersangka Pungli Redistribusi Lahan

Ketum LSM Gerakan Masyarakat Perhutanan Sosial Jadi Tersangka Pungli Redistribusi Lahan

Juli 26, 2023
Anak Perempuan Dibawah Umur Nyaris Digilir 3 Laki Laki di Bontotiro

Anak Perempuan Dibawah Umur Nyaris Digilir 3 Laki Laki di Bontotiro

Juli 2, 2023
Taman Seribu Cahaya di Sumedang Resmi Dibuka untuk Umum

Taman Seribu Cahaya di Sumedang Resmi Dibuka untuk Umum

Agustus 17, 2023
Ade Dikdik Isnandar Resmi Menjabat Dirut PDAM Karawang

Ade Dikdik Isnandar Resmi Menjabat Dirut PDAM Karawang

Agustus 7, 2023
Pencarian Ifan di Irigasi Johar Libatkan 20 Organisasi Penyelamat

Pencarian Ifan di Irigasi Johar Libatkan 20 Organisasi Penyelamat

2
Kerahkan Pasukan PDKB, PLN Tingkatkan Pelayanan di Sisi Transmisi

Kerahkan Pasukan PDKB, PLN Tingkatkan Pelayanan di Sisi Transmisi

0
Bhabinkamtibmas Evakuasi Korban Laka Tunggal Pakaian Terlilit Rantai Motor

Bhabinkamtibmas Evakuasi Korban Laka Tunggal Pakaian Terlilit Rantai Motor

0
Jabar Dorong Investasi Hijau Lewat West Java Energy Forum

Jabar Dorong Investasi Hijau Lewat West Java Energy Forum

0
Beras mahal, Ardian bagikan beres masyarakat

Beras mahal, Ardian bagikan beres masyarakat

September 25, 2023
Dinas Koperasi Optimalkan Penjualan UMKM Lewat Digital Marketing

Dinas Koperasi Optimalkan Penjualan UMKM Lewat Digital Marketing

September 25, 2023
BPKAD Mengakui Sejumlah Mobil Dinas Masih Digunakan Sejumlah Organisasi

BPKAD Mengakui Sejumlah Mobil Dinas Masih Digunakan Sejumlah Organisasi

September 25, 2023
Dalam Rangka HUT TNI ke-78, Kodim 0604 Karawang Gelar Bazar UMKM

Dalam Rangka HUT TNI ke-78, Kodim 0604 Karawang Gelar Bazar UMKM

September 25, 2023
Media Seruni

Mediaseruni.co.id merupakan media online atau portal berita berbadan hukum (PT) yang menyajikan isi dalam bentuk berita peristiwa dan berita pendapat, foto dan video, secara cerdas, inovatif dan membangun, melalui proses editing.

Follow Us

Browse by Category

  • Bandung
  • Banten
  • Bekasi
  • Bulukumba
  • Cerdas Memilih
  • Cerita Bersambung
  • Ekonomi
  • Evergreen
  • Hukrim
  • INDRAMAYU
  • Internasional
  • Jabar
  • Jakarta
  • Jateng
  • Jejak Leluhur
  • Kalteng
  • Karawang
  • Lampung Utara
  • Majalengka
  • Mio Indonesia
  • Nasional
  • News
  • Parlementer
  • PEKALONGAN
  • Pekalongan
  • Pemalang
  • Politik
  • Purwakarta
  • S-Kid
  • Semarang
  • Sport
  • Sukabumi
  • TEGAL
  • Uncategorized

Recent News

Beras mahal, Ardian bagikan beres masyarakat

Beras mahal, Ardian bagikan beres masyarakat

September 25, 2023
Dinas Koperasi Optimalkan Penjualan UMKM Lewat Digital Marketing

Dinas Koperasi Optimalkan Penjualan UMKM Lewat Digital Marketing

September 25, 2023
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pasang Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Tentang Media Seruni

© 2023 Media Seruni - Cerdas Berinovasi Membangun Bangsa

No Result
View All Result

© 2023 Media Seruni - Cerdas Berinovasi Membangun Bangsa