• Disclaimer
  • Info Iklan
  • Kebijakan Privasi
  • Kotak Pos
  • Pasang Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Situs Berita Online terpercaya dan terupdate
  • Tentang Media Seruni
Media Seruni
  • Home
  • Nasional
  • Internasional
  • News
    • Karawang
    • Purwakarta
    • Bandung
    • Sukabumi
    • Pemalang
    • Batang
    • Bulukumba
    • Jakarta
  • Politik
    • Parlementer
    • Cerdas Memilih
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Sport
  • Evergreen
  • S-Kid
  • Jejak Leluhur
  • Cerita Bersambung
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Internasional
  • News
    • Karawang
    • Purwakarta
    • Bandung
    • Sukabumi
    • Pemalang
    • Batang
    • Bulukumba
    • Jakarta
  • Politik
    • Parlementer
    • Cerdas Memilih
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Sport
  • Evergreen
  • S-Kid
  • Jejak Leluhur
  • Cerita Bersambung
No Result
View All Result
Media Seruni
No Result
View All Result
Home Cerita Bersambung

Santri Utama Gunung Jati Terluka Kena Sabetan Golok

EDISI KESATRIA DARA PETAK (15)

by Azhari Ari
Juli 4, 2023
in Cerita Bersambung
0
Santri Utama Gunung Jati Terluka Kena Sabetan Golok
0
SHARES
26
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Mediaseruni.co.id – Prajurit Utama Pajajaran Wiratama Rawa Rawu terbelalak matanya begitu menyaksikan pemandangan didepan. Saat itu, Santri Utama Gunung Jati Kiai Mustofa memekik kecil setelah bagian lengannya disambar golok musuhnya.

Baca Juga

Laskar Mataram Kalang Kabut Menghadapi Mahisa Kicak

Peperangan di Tanjung Kali Mati Bukan Perang Agama tapi Kekuasaan dan Martabat

   
   

Dihadapannya Abah Unjana bertahan mati-matian sekalipun tiga garis tebal mengangah di tiga tempat bagian tubuhnya. Santri Utama Gunung Jati yang lain, Kiai Imron bersama tujuh santri lainnya yang membantu pun belum cukup mengimbangi kekuatan Benggolan Hutan Diyeng.

Dahulu kekalahan Prabu Pandas Salas Brawijaya V terhadap Bhre Kertabumi mengakibatkan sebagian pasukannya melarikan diri ke hutan dan menjadi perampok atau benggolan. Termasuk pasukan Diyeng Jalu.

Tidak heran kalau kemudian santri-santri Gunung Jati yang mengawal rombongan petani ke Hutan Jati Wangi inipun, mengalami kesulitan menghadapi mereka yang notabene bekas prajurit-prajurit terlatih.

Ditambah lagi ada Diyeng Jalu yang sesungguhnya dialah pada masanya salah seorang Wiratama pilih tanding Majapahit. Diyeng Jalu masih dibantu dua anak buahnya yang tak rendah pula ilmunya.

Merekalah Donggo dan Bonggol, dua benggol kejam berilmu tinggi yang menguasai sekitar Hutan Dieng sebelum ditaklukan Diyeng Jalu dan anak buahnya.

Kehadiran empat orang berselubung hitam yang tak lain Wiratama Rawa Rawu bersama tiga prajurit pilihan melegakan hati Santri Utama Gunung Jati. Terlebih setelah tahu orang-orang berselubung hitam itu juga yang membantu rombongan petani di belakang.

Wiratama Rawa Rawu perwira Pajajaran berkepandaian tak tinggi, setingkat dibawah Senapati Kuda Rumpin dan Senapati andal Pajajaran Kuda Saksana. Berhadap-hadapan dengan Diyeng Jalu meski bukan lawan enteng masih dapat dia mengatasi.

Diyeng Jalu pun tak menyangka bakal berhadap-hadapan dengan Wiratama Pajajaran gentar juga hatinya. Golok bengkok yang jadi kebanggaannya seperti tumpul dihadapan Rawa Rawu.

“Benggol busuk! Cuma melompat bisamu Heh!” Rawa Rawu lepaskan pukulan jarak pendek.

“Setan…!” Diyeng Jalu memaki. Tapi terhenti. Sekejap itu dia gelagaab ketika bersamaan dia memaki tangannya yang memegang pedang kena ditangkap. Diyeng Jalu berusaha menarik tangannya, dan berhasil.

Tetapi pada detik bersamaan pedang dipinggang Rawa Rawu sejak tadi tergantung lolos, dan langsung berkelabat cepat menyambar. Dan.., “Crass!”

Diyeng Jalu spontan menjerit. Bagian punggungnya kena disabet pedang pendek Rawa Rawu. “Keparat!”

Wiratama Rawa Rawu hanya perdengarkan suara mendengki, sambil lintangkan pedang didepan dada. Pada saat berbarengan, tiga orang bersereragam hitam kelebatkan pedang disusul pekik tertahan Donggo dan Bonggol.

Pembantu-pembantu Diyeng Jalu mengalami nasib sama, terkena sabeten pedang prajurit-prajurit pilihan Pajajaran. Tetapi sial nasib Donggo. Karena begitu dia terjajar mudur ternyata serangan prajurit pilihan Pajajaran tak berhenti disitu. Melainkan dilanjutkan menusuk. Dan… kandaslah nyawa pembantu utama Diyeng Jalu ini.

Diyeng Jalu sendiri pada saat itu terluka parah semakin ciut nyalinya. Apalagi menyadari Donggo pun tewas ditangan orang berselubung hitam. Maka, tanpa ba-bi-bu lagi, lantas melompat ke punggung kuda dan langsung kabur, disusul anak-anak buahnya.

Tiga orang berselubung hitam semula akan mengejar ditahan Wiratama Rawa Rawu. Santri-santri utama Gunung Jati pun cuma memandangi puluhan orang benggol yang melarikan kuda-kudanya dengan sangat cepat.

Wiratama Rawa Rawu menghela napas dan melangkah kearah santri-santri utama Gunung Jati. “Assalamualaikum kiai…”

“Waalaikum salam..” Santri Utama Gunung Jati Kiai Mustofa haturkan terima kasih. “Alhamdulillah. Ki sanak menyampaikan salam begitu fasih. Apakah ki sanak sekalian satria-satria yang diutus Kanjeng Gresik.”

Mendengar nama Kanjeng Gresik, sebetulnya Wiratama Rawa Rawu kaget hatinya. Apalagi disebut sebagai utusan. Kalau boleh jujur, manalah berani dia mewakili mengatasnamakan Kanjeng Gresik. Janganlah dirinya yang prajurit biasa, bahkan Sang Prabu Sribaduga sendiri begitu dalam hormatnya pada ulama besar itu.

Tetapi dia mesti menjaga wibawa Pajajaran. Apalagi mereka inilah yang mendapat perintah langsung Sribaduga untuk menyamar. Sehingga tak mungkinlah lantas mengaku mereka inilah utusan Sribaduga yang diperintah mengawal rombongan Gunung Jati secara diam-diam.

Menimbang kesitu, Wiratama Rawa Rawu pun tersenyum. Ada rasa bangga detik itu mengalir dalam dirinya. Dalam hatinya, tak apalah berbohong demi untuk kebaikan. Maka sambil melebarkan senyum diapun mengangguk pelan.

“Sudah saya duga,” suara Kiai Mustofa. “Kanjeng Gresik memang seorang berpandangan jauh kedepan. “Alhamdulillah. Kalau begitu, sekali lagi terima kasih Ki Sanak sekalian.”

Rawa Rawu sekali lagi mengangguk, namun dia tak bisa berlama-lama, maka selesai anggukan kepalanya diapun lantas bertanya perihal rombongan yang akan menuju Hutan Jati Wangi.

“Oh, jadi ke arah Utara…” Rawa Rawu setengah bergumam. “Sangat berbahaya, arah itu terkenal sarangnya benggolan.”

Santri Gunung Jati pun menghela napas. “Maka itulah Ki Sanak, kami pun bermaksud menyusul. Kami mengkhawatirkan keselamatan Ki Anom dan rombongannya.”

Wiratama Rawa Rawu diam namun benaknya berpikir keras. “Hmm, mengarah ke Utara… Rombongan di belakang berputar menempuh arah Selatan. Berarti tetap akan berputar ke Utara juga…” Rawa Rawu menarik napas panjang. “Kiai, Jati Wangi apakah di Utara?”

Santri Utama Gunung Jati merasa heran. “Benar kiai, kami pun hendak kesana.”
“Baiklah, kami akan mengiring dari sisi Barat.”

Santri utama Gunung Jati semakin lebar senyumnya, sambil menyaksikan kelebatan Wiratama Rawa Rawu bersama anak buahnya…. (bersambung)

Tags: hutan jatiwangiPajajaranrampok hutan diengsantri gunung jati
Previous Post

Anak Perempuan Dibawah Umur Nyaris Digilir 3 Laki Laki di Bontotiro

Next Post

TikToker Popo Barbie Arrested by Police, Video of Masturbation with Mannequin Goes Viral

Azhari Ari

Next Post
TikToker Popo Barbie Arrested by Police, Video of Masturbation with Mannequin Goes Viral

TikToker Popo Barbie Arrested by Police, Video of Masturbation with Mannequin Goes Viral

Polsek Pasawahan Berikan Pengamanan dan Kondusifitas Umat Melaksanakan Waisak

Polsek Pasawahan Berikan Pengamanan dan Kondusifitas Umat Melaksanakan Waisak

Melangkah Lebih Cepat Maju Bersama Ndoro Nur Bupati Pemalang 2024

Melangkah Lebih Cepat Maju Bersama Ndoro Nur Bupati Pemalang 2024

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recent News

Dihajar Dulu Sebelum Diangkut Polisi, Penjahat Spesialis Ganjal ATM dengan Tusuk Gigi Pasrah

Dihajar Dulu Sebelum Diangkut Polisi, Penjahat Spesialis Ganjal ATM dengan Tusuk Gigi Pasrah

September 22, 2023
Di Purwakarta Pedagang Tahu Goreng Jadi Pengepul Togel Online

Di Purwakarta Pedagang Tahu Goreng Jadi Pengepul Togel Online

September 22, 2023
Tambah 50 Kantor Lagi, Imigrasi Perluas Pelayanan Pembuatan Paspor

Tambah 50 Kantor Lagi, Imigrasi Perluas Pelayanan Pembuatan Paspor

September 22, 2023
Dinkes Rilis Surat Edaran Penanggulangan Dampak Polusi Udara ke Rumah Sakit dan Puskesmas

Dinkes Rilis Surat Edaran Penanggulangan Dampak Polusi Udara ke Rumah Sakit dan Puskesmas

September 22, 2023
   
   
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Ketum LSM Gerakan Masyarakat Perhutanan Sosial Jadi Tersangka Pungli Redistribusi Lahan

Ketum LSM Gerakan Masyarakat Perhutanan Sosial Jadi Tersangka Pungli Redistribusi Lahan

Juli 26, 2023
Anak Perempuan Dibawah Umur Nyaris Digilir 3 Laki Laki di Bontotiro

Anak Perempuan Dibawah Umur Nyaris Digilir 3 Laki Laki di Bontotiro

Juli 2, 2023
Taman Seribu Cahaya di Sumedang Resmi Dibuka untuk Umum

Taman Seribu Cahaya di Sumedang Resmi Dibuka untuk Umum

Agustus 17, 2023
Ade Dikdik Isnandar Resmi Menjabat Dirut PDAM Karawang

Ade Dikdik Isnandar Resmi Menjabat Dirut PDAM Karawang

Agustus 7, 2023
Pencarian Ifan di Irigasi Johar Libatkan 20 Organisasi Penyelamat

Pencarian Ifan di Irigasi Johar Libatkan 20 Organisasi Penyelamat

2
Kerahkan Pasukan PDKB, PLN Tingkatkan Pelayanan di Sisi Transmisi

Kerahkan Pasukan PDKB, PLN Tingkatkan Pelayanan di Sisi Transmisi

0
Bhabinkamtibmas Evakuasi Korban Laka Tunggal Pakaian Terlilit Rantai Motor

Bhabinkamtibmas Evakuasi Korban Laka Tunggal Pakaian Terlilit Rantai Motor

0
Jabar Dorong Investasi Hijau Lewat West Java Energy Forum

Jabar Dorong Investasi Hijau Lewat West Java Energy Forum

0
Dihajar Dulu Sebelum Diangkut Polisi, Penjahat Spesialis Ganjal ATM dengan Tusuk Gigi Pasrah

Dihajar Dulu Sebelum Diangkut Polisi, Penjahat Spesialis Ganjal ATM dengan Tusuk Gigi Pasrah

September 22, 2023
Di Purwakarta Pedagang Tahu Goreng Jadi Pengepul Togel Online

Di Purwakarta Pedagang Tahu Goreng Jadi Pengepul Togel Online

September 22, 2023
Tambah 50 Kantor Lagi, Imigrasi Perluas Pelayanan Pembuatan Paspor

Tambah 50 Kantor Lagi, Imigrasi Perluas Pelayanan Pembuatan Paspor

September 22, 2023
Dinkes Rilis Surat Edaran Penanggulangan Dampak Polusi Udara ke Rumah Sakit dan Puskesmas

Dinkes Rilis Surat Edaran Penanggulangan Dampak Polusi Udara ke Rumah Sakit dan Puskesmas

September 22, 2023
   

Media online Mediaseruni.co.id merupakan situs berita yang berkantor di Kabupaten Karawang, Propinsi Jawa Barat. Berdiri tepat pada 17 Agustus 2019 dan secara formal melakukan kegiatan jurnalistik pada tanggal 18 September 2019 berdasarkan Keputusan Kemenhumham no AHU 0047613.AH.01.01 tahun 2019 dengan Akta Notaris Erma Novita, SH., M.KN no. 08 tanggal 18 September 2019.

Follow Us

Browse by Category

  • -
  • AMANAH
  • BANDUNG
  • BEKASI
  • BISNIS KITA
  • BOGOR
  • CERBUNG
  • CIKARANG
  • DEPOK
  • GARDA BANGSA
  • GARUT
  • JAKARTA
  • KALIMANTAN
  • KARAWANG
  • KOPI HITAM
  • LAMPUNG
  • MAJALENGKA
  • MEDAN
  • NARSIS YUK
  • NASIONAL
  • NEWS SERUNI
  • OM PERES
  • OSIS
  • PAPUA
  • PARLEMENTARIA
  • PESONA WISATA
  • PURWAKARTA
  • REAL WOMEN
  • SIAPA DIA
  • TIME LIFE
  • Uncategorized
  • VIDEO SERUNI

Recent News

Kapolres

1 Juta Dosis Sehari, Kapolres Karawang: Hari Ini Target Kita 7791 Dosis

Juni 26, 2021
UPTD Puskesmas

Pasien Covid di Kecamatan Pangkalan Semuanya dari Klaster Industri

Juni 26, 2021
  • Disclaimer
  • Info Iklan
  • Kebijakan Privasi
  • Kotak Pos
  • Pasang Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Situs Berita Online terpercaya dan terupdate
  • Tentang Media Seruni

© 2021 mediaseruni.co.id

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • NEWS SERUNI
    • KARAWANG
    • BANDUNG
    • PURWAKARTA
    • SUBANG
    • BEKASI
    • DEPOK
    • BOGOR
    • JAKARTA
    • LAMPUNG
    • SUKABUMI
    • KALIMANTAN
    • MAJALENGKA
    • GARUT
    • MEDAN
    • NTB
    • PAPUA
  • PESONA WISATA
    • OSIS
      • NARSIS YUK
  • BISNIS KITA
  • REAL WOMEN
    • TIME LIFE
  • AMANAH
  • VIDEO SERUNI
    • CERBUNG
      • KOPI HITAM

© 2021 mediaseruni.co.id